Gelombang elektromagnetikadalah gelombang yang memancar tanpa media rambat yang membawa muatan energi listrik dan magnet (elektromagnetik). Tidak seperti gelombang pada umumnya yang membutuhkan media rambat, gelombang elektromagnetik tidak memerlukan media rambat (sama seperti radiasi). Oleh karena tidak memerlukan media perambatan, gelombang elektromagnetik sering pula disebut sebagai radiasi eletromagnetik.
Sifat Gelombang Elektromagnetik
Bentuk gelombang elektromagnetik hampir sama seperti bentuk gelombang transversal pada umumnya, namun pada gelombang ini terdapat muatan energi listrik dan magnetik dimana medan listrik (E) selalu tegak lurus terhadap medan magnet (B) yang keduanya menuju ke arah gelombang seperti yang dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Bentuk gelombang elektromagnetik yang membawa muatan energi elektromagnetik tanpa memiliki media rambat. Sumber gambar: Douglas C. Giancoli
Dapat disimpulkan, sifat gelombang elektromagnetik sebagai berikut:
Tidak memerlukan media rambat
Termasuk gelombang transversal dan memiliki sifat yang sama seperti gelombang transversal
Tidak membawa massa, namun membawa energi
Enegi yang dibawa sebanding dengan besar frekuensi gelombang
Medan listrik (E) selalu tegak lurus terhadap medan magnet (B) dan sefase
Memiliki momentum
Dibagi menjadi beberapa jenis tergantung frekuensinya (atau panjang gelombangnya)
Spektrum Gelombang Elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik meliputi cahaya, gelombang radio, sinar X, sinar gamma, mikro gelombang, dan lain-lain. Berbagai gelombang elektromagnetik hanya berbeda dalam panjang gelombang dan frekuensinya. Lihat tabel dibawah untuk memberikan gambaran mengenai jenis-jenis spektrum gelombang elektromagnetik yang biasanya berhubungan dengan berbagai interval frekuensi dan panjang gelombang. Interval ini sering tidak terdefinisikan secara benar dan kadang-kadang tumpang-tindih. Misalnya, gelombang elektromagnetik yang kira-kira 0,1 nm biasanya disebut sinar X, tetapi jika gelombang ini berasal dari radioaktivitas nuklir, disebut sinar gamma.
Mata manusia peka terhadap radiasi atau gelombang elektromagnetik dari kira-kira 400 hingga 700 nm (nanometer), suatu jangka yang disebut cahaya tampak. Gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang yang sedikit kurang dari gelombang cahaya tampak disebut sinar ultraviolet yang umumnya berasal dari matahari, dan gelombang dengan panjang gelombang yang sedikit lebih panjang daripada gelombang cahaya tampak disebut gelombang inframerah. Tidak ada batas pada panjang gelombang elektromagnetik; dengan kata lain, semua panjang gelombang (atau frekuensi) secara teoritis mungkin.
Manfaat Gelombang Elektromagnetik
Perbedaan pada panjang gelombang berbagai jenis gelombang elektromagnetik sangat penting. Seperti kita ketahui, perilaku gelombang sangat bergantung pada ukuran relatif panjang gelombang. Oleh karena perbedaan panjang gelombang yang menyebabkan perbedaan perilaku tiap jenis gelombang, gelombang elektromagnetik dimanfaatkan secara luas dengan tujuan pemanfaatan yang berbeda-beda tergantung jenis gelombangnya. Selain itu, panjang gelombang dan frekuensi juga penting dalam menentukan jenis interaksi antara gelombang elektromagnetik dengan materi.
Berikut ini berbagai manfaat yang berasal dari berbagai jenis gelombang elektromagnetik:
Sinar X memiliki panjang gelombang yang sangat pendek dan frekuensi yang tinggi, dapat dengan mudah menembus banyak bahan yang tak tertembus oleh gelombang cahaya dengan frekuensi lebih rendah yang diserap oleh bahan tersebut. Sinar X dipakai dokter untuk melihat organ dalam tubuh seperti tulang untuk mendiagnosa pasien. Berkat adanya sinar X, dokter tidak dapat melihat organ dalam tubuh pasien tanpa perlu melakukan pembedahan. Selain itu, sinar X juga dipakai di Bandara penerbangan untuk melihat isi tas/koper penumpang tanpa harus membukanya sehingga proses antrian dapat berlangsung dengan cepat.
Gelombang mikro memiliki panjang gelombang yang berorde beberapa centimeter dan frekuensi yang mendekati frekuensi resonansi alami molekul air dalam zat padat dan cairan. Dengan demikian gelombang mikro dapat dengan mudah diserap oleh molekul air dalam makaman, yang merupakan mekanisme pemanasan dalam pemanggang gelombang mikro, contohnya adalah oven microwave.
Sinar inframerah tidak dapat dilihat namun dapat dideteksi diatas spektrum cahaya merah yang biasanya dipakai untuk memindahkan satu bentuk enegi yang tidak terlalu besar. Sinar inframerah dipakai pada konsol gim atau berbagai jenis remote sehingga pengguna tidak memerlukan media kabel untuk mentransmisikan data dalam bentuk energi.
Gelombang radio memiliki rentang yang cukup besar. Gelombang radio dimanfaatkan guna mentransmisikan sinyal untuk jarak yang sangat jauh yang tidak bisa dicapai oleh gelombang inframerah, akan tetapi besar energi yang ditransmisikan tidak sebesar yang dapat ditransmisikan oleh gelombang inframerah. Gelombang radio dipakai oleh stasiun TV, Radio, dan lainnya untuk mentransmisikan sinyal komunikasi. Selain itu gelombang radio dipakai oleh radar untuk memberitahu posisi benda-benda di atas permukaan bumi. Gelombang radio juga dipakai untuk pencitraan satelit ke bumi untuk membuat peta 3 dimensi.
Polarisasi adalahproperti yang berlaku untuk gelombangtransversal yang menentukan orientasi geometri dari osilasi.[1][2][3][4][5] Dalam gelombang transversal, arah rambat/osilasi tegak lurus terhadap arah gerak gelombang.[4] Contoh sederhana gelombang transversal terpolarisasi adalah getaran yang bergerak di sepanjang tali yang tegang (lihat gambar); contoh lainnya dalam alat musik seperti senar gitar. Bergantung pada bagaimana senar dipetik, getarannya bisa dalam arah vertikal, horizontal, atau pada sudut berapapun - yang tegak lurus terhadap tali. Sebaliknya, dalam gelombang longitudinal, seperti gelombang bunyi dalam cairan atau gas, perpindahan partikel dalam osilasi selalu dalam arah propagasi, sehingga gelombang ini tidak menunjukkan polarisasi. Gelombang transversal yang menunjukkan polarisasi termasuk pada gelombang elektromagnetik - seperti gelombangcahaya dan radio, gelombang gravitasi,[6] dan gelombang suara transversal dalam benda padat. Dalam beberapa jenis gelombang transversal, perpindahan gelombang terbatas pada satu arah tunggal, sehingga tidak memungkinkan adanya polarisasi; misalnya, dalam gelombang permukaan dalam cairan (gelombang gravitasi), perpindahan gelombang partikel selalu dalam bidang vertikal.
Kenali Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja Bandwith
Bandwidth
Bandwidth adalah suatu nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam bit/detik atau biasanya disebut dengan bit per second (bps), antara server dan client dalam satu waktu tertentu. Untuk definisi bandwidth yang lebih luas atau lebar cakupan frekuensi yang dipakai oleh sinyal dalam medium transmisi. Oleh karena itu, pengertian bandwidth dapat disimpulkan sebagai kapasitas maksimum suatu jalur komunikasi yang digunakan untuk mengirimkan atau transfer data yang berlangsung dalam hitungan detik.
Fungsi dan Cara Kerja
Fungsi bandwidth paling utama adalahmenghitung suatu transaksi data. Dimana bandwidth komputer yang ada di dalam jaringan komputer sering digunakan sebagai suatu sinonim guna mengetahui data transfer raate. Data transfer rate sendiri merupakan jumlah data yang dapat dibawa dari titik satu ke titik lainnya dalam jangka waktu tertentu, umumnya menggunakan hitungan detik. Bandwidth yang terdapat dalam jaringan komputer umumnya diukur dalam hitungan bits per second (Bps).
Dengan begitu, semakin besar bandwidth yang tersedia, akan semakin besar juga jumlah data yang bisa ditampung. Sebagaimana yang telah dijelaskan di atas, satuan bandwidth selalu dinyatakan dalam bps yang merupakan singkatan dari bit per second. Bandwidth tidak dinyatakan dalam megabit per second (Mbps) maupun gigabit per second (Gbps).
Sangat penting untuk Anda ingat, meskipun bandwidth bekerja untuk menghitung transaksi data, bukan berarti bandwidth adalah satu-satunya faktor yang dapat mempengaruhi kinerja suatu jaringan. Karena masih terdapat banyak faktor lainnya seperti latency, packet loss, jiter dan lain sebagainya. Sama halnya seperti yang terdapat pada sebuah web hosting. Dengan adanya bandwidth, sebuah website yang sudah ditempatkan di suatu web hosting dapat diakses serta melakukan transfer data beserta informasi dalam waktu yang cepat. Hal tersebut dikarenakan cara kerja bandwidth sebuah web hosting juga dalam bit per detik.
Contoh beberapa penerapan gelombang elektormagnetik yang ada pada kehidupan sehari-hari kita misalnya seperti: microwave, gelombang televisi, gelombang radio, gelombang mikro, sinar infrared, gelombang cahaya, sinar x, sinar ultraviolet dan masih banyak lagi yang lainnyaBaca juga tentang:Definisi atau pengertian radio dan gelombang radio.D. Dan pengertian dari gelombang elektromagnetik dapat dijelaskan melalui beberapa ciri sebagai berikut di bawah ini:
Pengertian Gelombang Elektromagnetik Dan Contohnya
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)adalah sebuah mekanisme yang memunkinkan sebuah server untuk memberikan IP Address secara dinamik bagi client. Client melakukan permintaan IP Address kepada server, dan server memberikan alokasi bagi si client tersebut. Mekanisme ini akan sangat memberikan keuntungan bagi manajemen jaringan di karenakan proses setting IP Address tidak harus dilakukan manual untuk setiap client yang ada
1. Instalasi dhcp3-server
Softaware yang diperlukan untuk membuah sebuah service DHCP adalah dhcp3-server. Untuk melakukan instalasi dhcp3-server lakukan perintah:
root@server:# apt-get install dhcp3-server
Perhatikan beberapa hal setelah itu:
File konfigurasi utama di simpan di file /etc/dhcp3/dhcpd.conf
Tentukan interface mana (eth0 atau eth1) yang akan melayani permintaan IP Address dari client
2. Konfigurasi dhcp3-server
File konfigurasi dhcp3-server terletak di file /etc/dhcp3/dhcpd.conf. Gunakan editor nanountuk melakukan editing terhadap file konfigurasi tersebut. Sebelum melakukan konfigurasi DHCP Server, beberapa hal harus kita perhatikan diantaranya:
Alokasi IP Address yang akan diberikan kepada client harus berada satu network dengan IP Address server
Tentukan rentang IP Address yang akan diberikan kepada client tersebut
Alokasi IP Address untuk si client harus pula dilengkapi dengan subnet, netmask, dns server, gateway, broadcast
Edit file dhcpd.conf dengan perintah:
root@server:# nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
Contoh file konfigurasi yang diberikan dalam DHCP Server adalah sebagai berikut:
#… # Konfigurasi sederhana untuk Jaringan lokal subnet 10.252.10.0 netmask 255.255.255.0 { range 10.252.10.10 10.252.10.20; option domain-name “Domain_anda.com”; option domain-name-servers 10.252.10.1; option routers 10.252.10.1; option broadcast-address 10.252.10.255; default-lease-time 600; max-lease-time 7200; } #…
Jangan lupa lakukan proses restart terhadap service setiap kali kita melakukan perubahan pada file konfigurasi:
root@server:# /etc/init.d/dhcp3-server restart
3. Pengujian DHCP Server
Pengujian di mesin Client
Untuk melakukan pengujian di sisi client, beberapa hal harus dilakukan diantaranya:
Pastikan server dan client saling terkoneksi
Lakukan proses pengaturan di sisi client bahwa settip IP Address di lakukan secara automatic.
A. Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan setting di sisi client:
Klik menu start ->Control Panel
Pilih Network Connection
Pilih Local Area Network ->klik kanan mouse ->pilih Properties
Pilih Internet Protocol (TCP/IP) ->Pilih Properties
Pilih opsi Obtain an IP address automatically
Pilih opsi Obtain DNS server address automatically ->tekan tombol OK
B. Setelah langkah diatas, lakukan pengujian layanan service DHCP dari server. Ikuti langkah berikut:
Klik menu start ->run ketik “cmd” . Maka akan muncul halaman dos prompt
Pada halaman Dos prompt tersebut lakukan perintah ipconfig /release , pastikan bahwa IP address dari interface berubah menjadi 0.0.0.0
Masih pada halaman yang sama ketikkan perintah ipconfig /renew untuk memperoleh IP Address dari server.
Bila tidak terjadi kesalahan seharusnya client sudah mendapat IP Address dari server
Mailing list adalah sebuah fasilitas dimana kita dapat mengirimkan satu subject e-mail ke satu alamat e-mail dimana akan didistribusikan secara otomatis ke beberapa alamat e-mail yang terdaftar sebagai anggota dalam mailing list tersebut. Fasilitas ini biasa digunakan dalam kelompok diskusi atau satu tim kerja yang saling terkait.
Pengertian, Fungsi dan Cara Kerja FTP (File Transfer Protocol)
FTP (File Transfer Protocol) adalahsuatu protokol yang berfungsi untuk pertukaran file dalam suatu jaringan komputer yang mendukung protokol TCP/IP. FTP terdiri dari sebuah client dan sebuah server yang merupakan aplikasi yang memberikan akses/pertukaran transfer data antara dua komputer (client dan server).
Transfer file/data ini dapat terjadi antara komputer yang berbentuk mainframe dan sebuah komputer di jaringan lokal atau transfer data dapat terjadi dari komputer kita ke server FTP melalui internet. FTP merupakan aplikasi yang sangat berguna (powerful) karena aplikasi ini menyediakan akses kepada pengunjung atau user untuk mengakses data yang tersimpan pada server tersebut, dan dapat diakses oleh sejumlah besar komputer secara bersamaan.
Fungsi File Transfer Protocol (FTP)
File Transfer Protokol (FTP) adalah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang men-support TCP/IP protokol. Dua hal penting yang ada dalam FTP adalah FTP server dan FTP Client. FTP server menjalankan software yang digunakan untuk tukar menukar file, yang selalu siap memberian layanan FTP apabila mendapat request dari FTP client. FTP client adalah komputer yang request koneksi ke FTP server untuk tujuan tukar-menukar file (upload dan download file).
Fungsi FTP server adalah sebagai berikut:
Mensharing data.
Menyediakan indirect atau implicit remote komputer.
Menyediakan tempat penyimpanan bagi user.
Menyediakan transfer data yang reliable dan efisien.
FTP dapat digunakan untuk melakukan backup dan restore data Website dengan mudah.
Cara Kerja FTP (File Transfer Protocol):
Prinsip kerja dari FTP adan menggunakan autentikasi standart yang mana untuk mengakses data-data yang ada pada FTP server diperlukan username dan password, sehingga user yang terdaftar pada sistem memiliki hak akses untuk membuka direktori dan file yang ada didalamnya.
FTP client akan mengirimkan pesan untuk meminta layanan tukar menukar data pada FTP server. Setelah FTP client terkoneksi dengan FTP Server maka FTP Client dapat melakukan proses download, upload dan proses lain sesuai dengan izin dan hak akses yang diberikan oleh FTP server.